Pada tanggal 20 Februari 2025, Kabupaten Purbalingga mengalami pergantian kepemimpinan dengan dilantiknya Bupati Fahmi Muhammad Hanif, yang merupakan bupati termuda dalam sejarah kabupaten tersebut. Dalam masa jabatan 2025-2030, Fahmi, yang lahir pada 2 September 1996 di Tangerang, membawa semangat dan visi pembaruan bagi Purbalingga.
Bupati muda ini mendapat perhatian publik setelah menanggapi isu tentang Novi Citra Indriyati, vokalis band Sukatani yang diberhentikan dari salah satu sekolah dasar di Banjarnegara. Fahmi secara tegas menyatakan kesiapannya untuk menerima kembali Novi sebagai pendidik di wilayahnya, menunjukkan dukungan dan komitmen dalam memberikan kesempatan bagi tenaga pendidik yang menghadapi kendala dalam pekerjaan mereka.
Fahmi Muhammad Hanif lahir di Tangerang dan memiliki latar belakang pendidikan yang kuat, dimulai dari jenjang sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Sebelum terjun ke dunia politik, Fahmi dikenal sebagai pengusaha sukses yang mendirikan beberapa perusahaan dan berhasil memberdayakan ratusan karyawan. Pada Pilkada 2024, Fahmi berpasangan dengan Dimas Prasetyahani dan berhasil meraih kemenangan, membawa harapan akan inovasi dan perubahan positif bagi Purbalingga.
Melalui kepemimpinannya, Fahmi diharapkan dapat membawa Purbalingga menuju era baru yang lebih maju dan sejahtera. Dukungan besar dari masyarakat mencerminkan harapan akan gaya kepemimpinan yang segar dan visioner. Dengan pengalaman dan inovasinya, Fahmi diyakini mampu menjawab berbagai tantangan serta menciptakan kebijakan yang berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.