Berita  

“Analisis Harta Kekayaan Ketua BAKN Andreas Eddy Susetyo”

“Analisis Harta Kekayaan Ketua BAKN Andreas Eddy Susetyo”

Andreas Eddy Susetyo, anggota DPR dari fraksi PDIP, telah diangkat sebagai Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI untuk periode 2024-2029. Penunjukan ini dilakukan di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta. Sebagai Ketua BAKN, Andreas Eddy Susetyo bertanggung jawab mengawasi penggunaan anggaran negara dan memberikan transparansi terhadap harta kekayaan pribadinya.

Komitmen pemerintah dalam menjaga integritas pejabat negara termasuk kewajiban melaporkan kekayaan kepada KPK melalui LHKPN. Berdasarkan laporan terakhir yang diajukan oleh Andreas Eddy Susetyo, total kekayaan yang dimilikinya mencapai Rp142.340.057.000. Laporan tersebut mencakup rincian aset seperti tanah, bangunan, alat transportasi, surat berharga, kas, dan aset lainnya.

Andreas memiliki berbagai aset berupa tanah dan bangunan di Jakarta Selatan, Serang, Malang, dan Badung. Selain itu, dia juga memiliki mobil dan surat berharga dengan total kekayaan mencapai Rp142.340.057.000 setelah dikurangi hutang sebesar Rp3.856.423.000. Dengan transparansi dan integritasnya, Andreas bertekad untuk menjalankan tugasnya sebagai Ketua BAKN dengan baik.