Ada beberapa fasilitas yang menjadi sasaran vandalisme seperti WC taman dan dinding yang diduga dilakukan oleh tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab,” Sukabumi, Jabar (ANTARA) – Sejumlah fasilitas yang berada di Taman Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sukabumi dan beberapa fasilitas umum yang berlokasi di wilayah Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, Jabar menjadi sasaran aksi vandalisme oleh oknum tidak bertanggung jawab. “Ada beberapa fasilitas yang menjadi sasaran vandalisme seperti WC taman dan dinding yang diduga dilakukan oleh tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab,” kata petugas kebersihan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi Heriyanto di Sukabumi pada Selasa, (31/10). Menurut Heryanto coretan di dinding tidak hanya terlihat di Taman Bappeda namun juga ada di sejumlah fasilitas dan taman lainnya yang ada di wilayah Palabuhanratu seperti taman dekat sekolah di sekitar Alun-Alun Palabuhanratu dan beberapa lokasi lainnya. Dirinya pun kerap membuat laporan ke Disperkim Kabupaten Sukabumi serta ke sekolah yang berada tidak jauh dari taman dan langsung ditindak lanjuti dengan adanya pengecatan baru. Namun sayangnya setelah dibersihkan dan dicat ulang, tidak lama muncul lagi coretan di berbagai fasilitas umum itu. Seperti contohnya di Taman Bappeda bekas aksi vandalisme tersebut sebenarnya belum lama dibersihkan tetapi sekitar satu pekan coretan ada lagi. Dirinya pun bingung karena aksi vandalisme sulit diawasi. “Berbagai upaya telah dilakukan Disperkim selain dengan mengintensifkan pengawasan oleh personel jaga taman juga sosialisasi kepada para pengunjung. Tapi mungkin aksi vandalisme ini terjadi saat petugas penjaga taman lengah,” tambahnya. Heryanto mengatakan sumber daya manusia (SDM) yang bertugas untuk menjaga taman harus diakui masih terbatas dan tidak sebanding dengan jumlah taman khususnya yang ada di Palabuhanratu seperti Taman Citepus, Tenjoresmi, Lapang Cangehgar, alun-alun, Pasanggrahan, taman Selamat Datang di Bagabagan dan lainnya. Untuk petugas jaga tanam dalam aturannya bertugas dari pukul 07.00 WIB hingga sore, kemudian diganti petugas bagian jaga malam. Kemungkinan besar aksi vandalisme ini dilakukan saat malam hari di mana petugas tengah lelah atau lengah.
Sasaran aksi vandalisme adalah fasilitas umum dan taman di Palabuhanratu.

Read Also
Recommendation for You

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah menetapkan empat pulau yang sebelumnya menjadi sengketa administrasi antara…

Paspampres, singkatan dari Pasukan Pengaman Presiden, merupakan satu-satunya badan pelaksana pusat di bawah naungan Tentara…

Pasukan Pengamanan Presiden atau Paspampres selalu siap bersiaga di dekat Presiden atau Wakil Presiden saat…

Wajib militer merupakan suatu sistem pertahanan yang mewajibkan warga negara, khususnya laki-laki, untuk menjalani pelatihan…

Pemakzulan bukanlah sekadar isu politik yang mencuat saat terjadi gejolak pemerintahan, melainkan sebuah mekanisme hukum…